Keindahan Tersembunyi Air Terjun Batu Lantang – Lokasi dan Tiket Masuk
Pulau Bali memiliki begitu banyak tempat wisata yang mengagumkan yang bisa anda kunjungi, salah satunya adalah Air Terjun Batu Lantang. Bagi Anda yang suka menjelajahi alam pedesaan yang asri di Bali. Artiket ini, khusus mengulas tentang air terjun eksotis di daerah terpencil di desa petang, Badung – Bali.
Namanya mungkin belum begitu terkenal, seperti : air terjun tegenungan atau git git. Tetapi air terjun Batu Lantang merupakan air terjun yang mempesona dan tersembunyi. Karena air terjun Batu Lantang adalah salah satu air terjun yang tidak banyak dikenal oleh wisatawan.
Pesona Air Terjun Batu Lantang
Kesan alami ini bisa dilihat dari keberadaan perbukitan hijau dan perkebunan cengkeh milik warga setempat. Air Terjun Batu Lantang mengacu pada nama desa di sini, masyarakat setempat juga menyebutnya Air Terjun Gong. “Karena air terjun dulu terdengar seperti gong, yang berasal dari aliran air yang jatuh.
Suara gemuruh di air terjun Balu Lantang berasal dari ketinggian air terjun yang mencapai 25 meter. Apalagi aliran air terjun di tempat ini memiliki debit yang sangat besar. Karena itu, suara yang muncul dari air terjun itu begitu keras.
Lokasi tempat wisata Air Terjun Batu Lantang
Air Terjun Batu Lantang dapat dicapai dari Denpasar ke Petang dalam waktu sekitar 1,5 jam perjalanan yang berjarak sekitar 25 kilometer. Terletak di Desa Sulangai, Petang, Kabupaten Badung, Bali.
Untuk mencapai titik air terjun anda harus rela berjalan menuruni lembah sekitar 500 meter dari areal parkiran di tepi Jalan Raya Baturiti – Sangeh.
Fasilitas parkir dan fasilitas umum tidak ada sama sekali. Tempat parkir hanya menggunakan tepi jalan raya atau memanfaatkan lapangan sepak bola tidak jauh dari tempat air terjun itu berada.
Tempat wisata ini juga tidak kalah indahnya dengan 10 tempat wisata paling hits di Ubud. Karena di sekitar daerah ini masih cukup alami. Panorama kombinasi bukit dan perkebunan terlihat jelas. Keberadaan perkebunan di lereng bukit adalah satu-satunya akses yang menghubungkan ke hulu sungai, serta keberadaan Air Terjun ini. Dibutuhkan sekitar 30 menit untuk melakukan perjalanan dari jalan raya di sepanjang jalan tanah perkebunan.
Untuk mencapai air terjun anda harus melewati perkebunan cengkeh yang tumbuh di daerah lereng curam. Langkahkan kaki ekstra hati-hati setelah melewati jalan setapak karena sedikit curam.
Perkebunan cengkeh, tanaman kopi, dan pohon kakao membuat perjalanan semakin asyik memberi keteduhan ketika matahari berada tepat di atas kepala kita.
Pada saat tiba di bagian bawah dengan tebing di sisi timur, dan perkebunan di sisi barat membuat lokasi Air Terjun ini tampak sulit di jangkau dan tersembunyi. Air dingin itu terasa berhembus bersama angin ke udara sejuk yang terhempas dari ketinggian 25 meter.
Biaya Tiket Masuk Harus Dibayar
Karena masih baru (baru ditemukan) dan jarang dikunjungi oleh pengunjung. Dan masih dibiarkan tanpa dihiasi spidol sebagai objek wisata. Oleh karena itu tidak ada pengumpulan biaya masuk atau masih gratis. Di masa depan, untuk mengatur akses ke air terjun yang lebih baik dan lebih aman, kontribusi dari pengunjung akan diperlukan.
Transport terbaik untuk mencapai lokasi air terjun
Untuk mencapai lokasi ini Anda memerlukan kendaraan dalam bentuk sepeda motor, taksi, atau sewa mobil dengan pemandu wisata dan menggunakan jasa paket tour Bali. Jika anda mau menuju air terjun batu lantang tanpa pemandu lokal, anda bisa menggunakan pantuan google. Tetapi kami sarankan menggunakan jasa sewa mobil dengan sopir di Bali. Karena dengan panduan, akan membuat perjalanan Anda lebih cepat dan lebih aman.